Pelajarilah cara mendidik bayi baru lahir secara islami. Sebab
memperlakukan dan mendidik bayi tidaklah sama dengan mendidik anak SD atau anak
SMP. Setiap orang tua ingin agar anaknya tumbuh pintar sedini mungkin. Tidak
ada orang yang berharap memiliki anak bodoh dan terbelakang. Namun sayang
ketika orang tua tidak tahu cara mendidik bayi baru lahir, jadinya harapan
memiliki anak pintar tinggallah angan-angan.
Berikut ini kita simak diantara cara mendidik bayi baru lahir secara islami
Cara Mendidik Bayi Baru Lahir secara Islami
Ajak bayi bicara
Meskipun bayi masih merah dan belum bisa menegakkan lehernya sendiri,
ajaklah dia bicara. Tentang apa yang dilakukan ibunya, pekerjaan sang suami,
aktifitas mandi, dan lain sebagainya. Bayi sudah mendengar suara sekelilingnya.
Dan memori otaknya mulai mencatat segala yang didengarnya. Maka jangan
sia-siakan kesempatan ini.
Kenalkan nama-nama benda yang ada di sekitarnya
Begitu juga sebagai cara mendidik bayi baru lahir secara Islami adalah
dengan memperkenalkan nama benda di sekitarnya. Meskipun bayi seolah tidak
peduli dan tidak fokus, tidak mengapa. Jika dia melihat pohon atau melihat
kucing, sebut nama-nama benda itu dengan berulang-ulang.
Perdengarkan alquran
Jika orang tua ingin agar anaknya kelak pandai membaca alquran, atau bahkan
hapal alquran, maka sering-sering perdengarkan bacaan alquran. Baik melalui
kaset murattal maupun lewat suara ngaji orang tuanya. Dari pengamatan saya,
jika sejak bayi anak sering diperdengarkan alquran maka anak akan mudah
menghapalnya kelak. Karena itulah memperdengarkan bacaan alquran adalah cara
mendidik bayi baru lahir secara Islami yang patut dipraktekkan.
Bahkan saya pernah mendengar kisah seorang bayi yang lahir prematur. Usia
kehamilan tujuh bulan sudah lahir. Anak diinkubasi, dan selama diiinkubasi itu
sering diperdengarkan alquran oleh orang tuanya. Meskipun kondisi otak anak itu
ada kelainan karena lahir prematur, saat mulai bisa bicara yang dikatakannya
adalah ayat-ayat alquran. Saya tidak tahu kebenaran dan versi cerita detailnya,
tapi paling tidak hal itubisa menjadi inspirasi bagi ornag tua yang memiliki
bayi.
Ingin anak pandai bahasa asing, inilah saatnya
Jika orang tua ingin anaknya bisa bahasa asing, misalnya bahasa arab, saat
bayi itulah mulai diajak bicara dengan bahasa arab. Syaratnya tentu saja orang
tua harus bisa bahasa tersebut. Jika tidak, akan sulit hal ini dipraktekkan.
Dengan diajak bicara bahasa asing, anak akan banyak menyerap kosakata sejak
dini. Memori otaknya akan menyimpan segala kosakata ini. Dan nanti saat anak mulai
bisa bicara, dia tinggal mengeluarkan saja segala kosakata itu dari otaknya.
Di sebuah rumah keluarga di Jakarta juga diterapkan metode ini. Maka sejak
kecil anak sudah paham dan bisa bicara bahasa arab.
Itulah cara mendidik bayi baru lahir secara Islami. Silakan dipraktekkan
(gambar: pixabay.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar