keutamaan memuliakan anak yatim – Islam memerintahkan untuk memuliakan anak
yatim. Sebab anak yatim adalah anak yang tidak mendapatkan kasih sayang
sewajarnya karena kehilangan orang tuanya. Kesengsaraan anak yatim harus
dihilangkan atau minimal dikurangi, dengan mendapatkan perhatian orang sekitarnya
Allah sangat menghargai orang yang bersidia memuliakan anak yatim. Maka
baginya mendapat berbagai anugerah dan keutamaan. Dan berikut ini beberapa keutamaan
memuliakan anak yatim tersebut
Keutamaan Memuliakan Anak Yatim
mendapat surga
siapa yang tidak ingin masuk surga? Semua kaum muslimin menginginkannya.
Jika seseorang cinta pada anak yatim, memelihara dan memuliakannya, maka dia
akan mendapat keutamaan dimasukkan ke dalam surga. Bahkan tidak
tanggug-tanggung dia dekat dengan Rasulullah saw kedudukannya. Rasulullah saw
bersabda, “ aku dan orang yang menyantuni anak yatim seperti ini.” Beliau
berkata demikian sambil memberi isyarat pada jari telunjuk dan tengahnya. (HR.
Bukhari)
hal ini menunjukkan kemudahan yang akan diberikan oleh Allah bagi orang
yang tulus memuliakan anak yatim. Memuliakan mereka, tidak harus dengan
memenuhi dengan barang mewah dan makanan lezat. Jika mampu tidak mengapa
demikian. Namun bagi yang tidak mampu dan tetap ingin memperoleh keutamaan
surga ini, maka dia bisa berbuat apa yang dia mampu.
Di jaman sekarang misalnya, seseorang bisa memberi sedekah uang lewat kotak
infak khusus anak yatim. Atau juga bisa langsung mengunjungi panti asuhan,
melihat keadaan mereka, kemudian memberi sedekah atau santunan pada mereka.
melunakkan hati
keutamaan memuliakan anak yatim yang lain adalah melunakkan hati. Secara
logika, orang yang menyukai anak kecil biasanya adalah orang yang berhati
lembut. Jika berhati keras dan kasar, maka dia cenderung tidak mau direpotkan
oleh anak kecil. Maka dengan berbuat baik dan memuliakan anak yatim bisa
melembutkan hati.
Dalam sebuah kisah di jaman Nabi Muhammad saw, salah seorang sahabat datang
menemui beliau mengeluhkan tentang kekerasan hatinya. Maka Nabi Muhammad saw
bersabda menasehati, “sukakah kamu jika hatimu jadi lunak dan kebutuhan hidupmu
terpenuhi? Rawatlah anak yatim, usaplah kepalanya dan berilah dia makan dari
makanmu. Pasti hatimu jadi lunak dan kebutuhanmu tercukupi.” (HR. Thabrani)
mendapatkan kebaikan
kebaikan yang diterima oleh orang yang memuliakan anak yatim bisa beraneka
macam. Bisa di akhirat kelak dengan diberikan surga, atau bisa juga diberikan
di dunia, berupa rejeki, keluasan hidup maupun ketenangan jiwa. Itulah bagian
dari keutamaan memuliakan anak yatim. Rasulullah saw bersabda sebagaimana hadis
yang diriwayatkan Abu Umamah, “barangsiapa mengusap kepala anak yatim lelaki
maupun wanita, maka di setiap helai rambut anak yatim itu terdapat kebaikan
baginya.”
Beraneka ragam keutamaan ini layak diberikan oleh Allah untuk memicu dan memberi
semangat bagi kaum muslimin untuk memuliakan anak yatim. Sebab tidak semua
orang peduli dengan anak yatim. Dan tidak semua orang mau direpotkan mengurusi
anak yatim.
Itulah sedikit uraian keutamaan memuliakan anak yatim. Semoga
bermanfaat
(gambar: pixabay.com)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar